Senin, 02 Mei 2011

Data Korban Kekerasan Tentara di Setrojenar, 16 April 2011

1. Aris Panji, Kebumen, 24021962,

Jl. Kol. Sugiono 7/5, Kebumen

Luka robek pelipis dihantam popor senjata, lebam kepala kiri, dagu kiri, leher kiri; sakit hingga tenggorokan.

Pada beberapa menit sebelum insiden sempat kontak Aji Kusumo-081578700058; yang segera mengontak Ifdhal Kasim (Komnas HAM) terkait fase-fase awal kebrutalan tentara. Saat itu mulai ada letusan senjata pada jarak kurang dari 50 meter dari posisinya diam di tempat barikade.

Dibawa ke Polres dalam keadaan tangan terikat dan masih menerima pukulan dari intel yang mengawal dan tentara yang berada di kompleks kantor Camat Buluspesantren.

2. Mustofa, 65 th, Tani, Rt.1-Rw.5, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen

Dipukul popor senjata pada bagian wajah hingga pingsan. Keluar darah dari hidung, hidung bengkak dan retak, mata kiri bengkak, dada sakit. Dimuat ke mobil patroli TNI dengan dilempar di lantai bak belakang dan diangkut bersama Aris Panji serta Kades Surip Supangat.

3. Mulyanto, Kebumen, 19051989, Tani, Rt.1-Rw.6, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen

4. Salwadi, Kebumen, 23 Juni 1980, Tani, Rt.1-Rw.6, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen.

5. Samsudin, Kebumen, 12 Mei 1983, Tani, Rt.1-Rw.4, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen.

Di lokasi, jadi bulan-bulanan tentara bersenjata. Luka sobek di kepala bagian atas dan samping kanan bagian belakang.

6. Kusriyanto, Kebumen, 16 Juni 1982, Tani, Rt.1-Rw.5, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen.

7. Surip Supangat, Kebumen, 6 Februari 1972, Rt.1-Rw.6, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen.

Posisi tengah kerja di sawah; luka tembak pada paha, pantat kanan dan lengan; bengkak punggung tangan kanan, punggung dan dada sakit. Di lokasi bentrok, ditembak dan dipukuli serta diinjak hingga roboh ke areal sawah sebelah.

Luka tembak pada tiga titik: paha kanan, pantat kanan dan lengan kanan. Dibawa ke Polres dalam keadaan terikat tangannya

8. Martijo, 30 th, Tani, Rt.1-Rw6, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen.

9. Kasantri, Kbm 23 Juli 1991, Tani, Rt.1-Rw.6, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen

Pingsan, retak kaki kiri, pangkal lengan kiri, kepala benjol bagian atas,

10. Ilyas, 45 th, Tani, Rt.2-Rw.4, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen

Luka tembak peluru karet. Posisi tengah membawa benih padi dari arah timur, turun dari sepeda. Terkena tembakan peluru karet pada pangkal legan kiri dan tulang belikat.

11. Samirin, lahir 1977, 34 th, Tani, Rt.2-Rw.5, Setrojenar, Buluspesantren

Tulang belikat kiri rusak, kena pukul kayu dan pukulan pada kepala bagian belakang hingga jatuh; sempat tak sadarkan diri.

12. Bajuri, Desember 1973, Tani, Rt.1-Rw.5, Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen

Lari dari lokasi perempatan JLS, terkena tembak tapi terhalang sabit, dikejar tentara dan dipukul dengan senjata di bagian tengkuk. Juga di bagian sisi lutut kanan. Pulang ke rumah semalam dan ke RSUD jam 11.00 siang berikutnya.

13. Ahyadi, desa Setrojenar.

14. Samirin, desa Setrojenar

15. Sarmo, desa Setrojenar

Banyak korban justru tak terlibat dalam aksi spontan perusakan gapura DislitbangAD.

Data Korban Sweeping

1. Nur Hidayat bin Muchdin, 35 th, Mantan Kades, dukuh Kuang desa Setrojenar

Ditangkap tentara paska bentrokan, di rumah warung milik Dario pada k.l jam 15.00 wib.

Dipukul di pelipis kiri, ditendang pada bagian perut. Dalam keadaan diikat tangannya, dibawa ke Polres Kebumen

2. Muhajir bin Saia, 30 th, Petani, dukuh Kepek desa Setrojenar

Ditangkap tentara paska bentrokan, di rumah warung milik Dario pada k.l jam 15.00 wib. Tanpa tahu, dipukuli dengan tongkat, banyak tentara lain berdatangan. Lalu dalam keadaan diikat kedua tangannya, dibawa ke Polres Kebumen

3. Paryono bin Dullah Afandi, 39 th, dukuh Kepek desa Setrojenar

Ditangkap tentara paska bentrokan, di rumah warung milik Dario pada k.l jam 15.00 wib. Luka bibir robek.

4. Solekhudin bin Sadir, 19 th, desa Setrojenar

Posisi tengah bekerja menyiram tanaman semangka, di sawah dekat menara pengawas; dipukul keroyokan oleh tentara, dengan tongkat juga. Sepeda motor “Ninja” miliknya dirusak. Lalu dibawa ke kantor DislitbangAD, kembali dipukuli dan diiterogasi dengan kasar. Setiap menjawab “tidak tahu”, langsung dipukul. Inti pertanyaan tentara yang paling diingatnya: “Apakah kenal Nur Hidayat dan Imam?”.

Luka lebam pada tangan dan punggung, seluruh badan sakit, kepala pening. Luka tendangan sepatu tentara di belakang telinga.

5. Ma’rifun bin Jumain, 31 th, desa Karangkembang, Alian, Kebumen.

Langsung ditangkap bersamaan dengan Imam Zuhdy; aktif sebagai pendamping warga. Ditangkap jam 16.00 wib, langsung diserahkan ke Polres Kebumen

6. Imam Zuhdi bin Moh. Samidja, 36 th, dukuh Godi desa Setrojenar

Ditangkap dan diserahkan ke Polres Kebumen.

Data Barang Rusak Akibat Kebrutalan Tentara:

1. YAMAHA RX-King

AB 4528

2. YAMAHA F1ZR

AA 5731 AM

3. HONDA SUPRA X

AA 3796 CM

4. YAMAHA JUPITER

AA 2978 RW

5. YAMAHA F1ZR

B 6119 NUS

6. YAMAHA JUPITER Z

-

7. HONDA SUPRA FIT

AA 3745 CW

8. KAWASAKI NINJA

B 4900 IP

9. HONDA SUPRA X-125

AA 4852 W

10. HONDA WIN

AA 9704 HD

11. SUZUKI SHOGUN 125

R 6082 RH

12. SUZUKI SMASH

AA 2677 NM

· Keterangan: Rusakan sama, blok mesin jebol, blok olie dibuang tutupnya dan diisi pasir. Bodi hancur.

Tersangka :

Solehan, Adi Wiluyo, Sobirin, Mulyono à Setrojenar à pengrusakan fasilitas TNI-AD

Aris Panji, Kebumen à Penghinaan institusi TNI-AD

0 komentar:

Posting Komentar